Pengamat: Manifesto Ganjar Otokritik Demokrasi Menjelang Pemilu

 Jakarta - Calon Presiden (Calon presiden) Ganjar Pranowo mengupload video yang menceritakan perjalanan hidupnya, di akun YouTube kepunyaannya, tempo hari. Di video bertema #ManifestoGanjar, Gubernur Jawa tengah dua masa itu ajak jadikan Pemilihan presiden 2024 sebagai gelaran beradu ide, bukan pemecahan.   King88bet

Video dengan judul "Manifesto #1: Silahkan Berpadu Bukan Bentrok" yang diupload Ganjar itu, memiliki durasi singkat. Cuma 7 menit 2 detik. Di video itu, Ganjar Pranowo tampil rapi dengan baju putih, rambut yang tersisir, duduk menghadap camera. Figur Calon presiden memiliki rambut putih itu, selanjutnya menceritakan perjalanan hidupnya dengan singkat dan ungkap manifesto politiknya.
Ganjar Pranowo
Pemerhati Komunikasi Politik, M. Lukman memandang, apa yang sudah dilakukan Ganjar adalah hal positif dan perlu di ikuti oleh capres yang lain. Menurut dia, secara sejarah, Manifesto bukan sekedar pengakuan terbuka, dan wajib dipunyai untuk semua pimpinan.

Slot Online Terpercaya

"Manifesto harus disaksikan sebagai sumpah atas sikap dan pandangan seorang, dibanding sekedar 'pernyataan terbuka', mengapa? Karena manifesto memiliki dampak domino untuk bertumbuhnya pergerakan kelompok yang mempersatukan bangsa saat meraih tujuan tertentu." Tutur M. Lukman dalam info tercatat, Rabu (13/9/2023).

King88Bet Slot Online Terpercaya
"Calon pimpinan wajib memiliki manifesto untuk banyak hal: pertama: sebagai parameter berkaitan berapa dalam wacana, ide, dan--khususnya- sense of belonging pimpinan itu betul-betul mampu menganalisa variasi persoalan warga dan ketepatannya putuskan penuntasan yang tidak terus-terusan bikin rugi warga." Tegasnya

Lukman menjelaskan, pengakuan Ganjar dalam Manifesto itu pantas dihargai dan tidak hanya dipandang seperti gimmick dan menjadi gelaran untuk warga untuk selalu memantau dan bagaimana Ganjar menganalisis beragam permasalahan secara kongkrit berdasar pengalaman

"Karena manifesto ialah sumpah terbuka yang diperuntukkan pada public, karena itu siapa saja memiliki hak membuat manifesto, dan manifesto Ganjar harus dihargai sebagai konsep khusus supaya dianya selalu dipantau oleh masyarakat, jangan sampai dipandang seperti gimmick." katanya

"Manifesto Ganjar lebih tampilkan ekstraksi pengalaman dan analitisnya sebagai sisi dari 'wong cilik' yang selanjutnya jadi pedomannya waktu pimpin wilayah. Virtue kepimpinan Ganjar berada pada beberapa hal yang menjadi masalah sebagian besar warga yakni kesejahteraan yang berbeda, juga Ganjar alami kedukaan sama pada periodenya." ujarnya

Postingan populer dari blog ini

experiencing intimate partner abuse

What this Japanese study implies is that we could potentially

Singing improvisation is actually various towards various other types of